Tutorial Membuat Efek Teks Gelembung Air

Tutorial Efek Teks Gelembung Air

Langkah-langkahnya :

1.      Buat file baru dengan ukuran 500x800 pixels, Resolusi 150 pixel/inch.

2.      Pilih warna abu-abu untuk Foreground color (RGB: 217, 217, 217). Tekan Alt+Del untuk mewarnai layer Background dengan warna abu-abu.

3.      Aktifkan Horizontal Type tool. Pilih warna abu-abu gelap (RGB: 149, 149, 149), gunakan font Times New Roman, ukuran 24 pt. ketikkan kata “COMPUTER”, tekan Ctrl+Enter bila selesai. Lihat Gambar.

4.      Aktifkan Move tool tekan pindahkan posisi teks ke bawah sambil menahan tombol Alt pada keyboard. Langkah ini akan membuat duplikat dari layer teks. Buatlah lima buah duplikat dari layer teks, sehingga anda nantinya mempunyai 6 buah layer teks. Lihat Gambar.

5.      Aktifkan kembali Horizontal Type tool klik pada masing-masing teks untuk mengubah isinya. Setelah itu, ubah ukuran dari setiap layer teks dengan menekan Ctrl+T. Lihat Gambar.

6.      Klik menu Layer> Flatten Image untuk menggabungkan seluruh layer.

7.      Aktifkan Lasso tool. Buatlah seleksi berbentuk tetesan air di tengah-tengah gambar. Lihat Gambar.

8.      Klik menu Select> Feather, masukkan nilai Radius 5 pixel kemudian klik OK. Lihat Gambar.

9.      Selagi seleksi masih aktif, tekan Ctrl+C kemudian Ctrl+V untuk meng-copy area yang terseleksi. Perhatikan pada palet layer akan terdapat layer baru.

10.  Lakukan Ctrl+Klik pada layer 1 untuk membuat seleksi.

11.  Klik menu Filter> Distort> Pinch. Masukkan nilai Amount: -66%. Klik OK.

12.  Dengan seleksi masih aktif buatlah layer baru di atas layer 1, klik icon Create a new layer pada palet layer.

13.  Gunakan warna putih untuk Foreground color. Tekan Alt+Del untuk mengisi seleksi pada layer baru dengan warna putih. Lihat Gambar.

14.  Tekan Ctrl+D untuk menghilangkan seleksi.

15.  Klik menu Filter> Blur> Gaussian Blur. Masukkan nilai Radius: 40 px.

16.  Klik OK. Kemudian klik menu Filter> Render> Lightning Effects. Sesuaikan posisi dan bentuk handle pada area Preview. Pastikan juga anda memilih None pada Texture Channel. Klik OK. Lihat Gambar.

17.  Ubah Blending mode layer 2 menjadi Linear Light dan kurangi Fill nya menjadi 79%. Lihat Gambar.

18.  Masih pada layer 2, klik icon add a layer style dan pilih Drop Shadow.

19.  Pada Drop Shadow, kurangi Opacity: 65%, Distance: 9 px, Spread: 0% dan Size: 10 px. Klik OK jika telah selesai. Lihat Gambar.

20.  Klik layer 1 pada palet layer untuk mengaktifkannya. Tambahkan layer style dengan cara klik pada icon add a layer style dan pilih Drop Shadow dari menu yang tampil.

21.  Pada Drop Shadow, kurangi Opacity: 44%, Angle: -37, Distance: 3 px, Spread: 0% dan Size: 16 px. Klik OK jika telah selesai. Lihat Gambar.

22.  Buat layer baru dengan meng-klik icon Create a new layer pada palet layer. Atur agar layer baru berada di atas layer 2. Lihat Gambar.

23.  Tekan D pada keyboard untuk mengembalikan warna default Photoshop.

24.  Aktifkan Gradient tool dan pilih tipe Linear Gradient dari Option Bar. Lihat Gambar.

25.  Tarik Gradisi pada layer baru dari atas ke bawah. Lihat Gambar.

26.  Ubah Blending mode layer 3 menjadi Linear Burn dan kurangi Opacity nya menjadi 33%. Lihat Gambar.

27.  Hasil akhir dari efek ini dapat anda lihat pada gambar pertama.